sekilas

Cinta terasa begitu indah,

 menyenangkan hati,

membuat indah pemandangan,

 dan sangat mempesona saat menghampiri .

Cinta datang, dapat dengan cara apa saja yang tak  terduga sebelumnya.

Cinta  tidak berwujud, tetapi kehadirannya bisa terasa meskipun kita tak bisa melihatnya…

Cinta adalah ketulusan dan keutuhan.

Cinta adalah pengorbanan yang tidak setengah-tengah, tak mengenal pamrih, dan tidak ingin dikenal…

            Benar kata pujangga, cinta itu seperti kupu-kupu. Bila kita mengejarnya, ia akan lari, tetapi jika dibiarkan melayang sekehendaknya, ia akan datang meskipun kita tak mengharapkannya. Cinta juga bisa datang begitu saja kepada seseorang yang sudah tidak berharap akan cinta karena hatinya masih terluka oleh cinta yang datang di masa lalu (jadi cinta nda’ usah dikejar, nnti capek’ loh??..hehehe -_-)

            Meski mata kita ingin & memaksa untuk  cinta memandang kita, tidak akan bisa terlihat oleh keangkuhan rasa cintanya.  Keberadaan cinta terasa hanya seperti angin menyelinap disela bulu kuduk kita (wah…. Ternyata cinta serem jg yach??. Ck.ck.ck.ck).  itulah cinta, tiada berwujud, namun dahsyat penjelmaannya. Cinta tiada terlihat, namun kadang terasa menyayat bila terkena. (hehehe, pisau kale.…^_^).